Saturday, April 14, 2018

Kado Akhir Pekan


Lalu biarkan aku mati sekali lagi,
saat kadomu sampai di muka pintu.

Biarkan aku terkubur dalam mimpi-mimpi,
saat pita kadomu ditarik dan terbuka.

Biarkan aku menangis di sela jarimu,
saat kado itu benar-benar terbuka.

Biarkan aku melihat surat kematianku, 
membacanya sendiri,
menjadi gelap sekali lagi.

Semarang, 9 April 2018
Zahid Paningrome Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.

Saturday, April 7, 2018

Ini Puisi, Sumpah!


Ibu, saya tidak tahu hal-hal ini;

Aku tidak paham bagaimana cara makan lewat lobang telinga. 
Aku tidak paham cara buang air besar sambil berdiri
Aku tidak pernah tahu bagaimana cara menyetubuhi semut-semut kecil. 

Aku tidak tahu cara buang air kecil melalui lobang hidung
Aku tidak tahu cara bernapas melalui kedua bola mata. 
Aku tidak pernah paham kenapa hanya manusia yang menutupi kelaminnya.

Tapi, yang lebih tak aku pahami. 
Kenapa banyak manusia tolol yang dungunya bukan main. 
Ia hidup dan menulari yang lain, 
seperti penyakit yang mengerikan.

Puisi itu bahasa seni,
tak perlu bernafsu kau maknai, 
kecuali kau tolol dan tak punya hati. 
Atau bahkan kau hanya manusia yang mati.

Aku tidak paham kenapa kamu masih membaca ini.


Semarang, 7 April 2018
Zahid Paningrome Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.