Cuma ada
satu hal yang tidak aku sukai dari teman-temanku scorpio. Mereka seringkali
mengaitkan sesuatu pada hal-hal yang berbau seksual, bahkan untuk sesuatu yang
jauh dari hal-hal itu, mereka para scorpio tampaknya selalu punya celah untuk
memberikan ruang pada obrolan-obrolan soal seks. Mudahnya mari kita sebut
mesum.
Tapi, kalau
aku boleh membicarakan satu hal yang sangat aku sesalkan dari para scorpio;
mereka seringkali menyibukkan diri pada sesuatu yang keliru. Mereka seringkali
salah pilih, mereka mengabaikan orang yang beneran peduli karena ada orang lain
yang lebih menantang intuisinya, mungkin karena mereka tidak menyukai hidup
yang lempeng-lempeng aja.
Karena itu,
banyak dari mereka yang sulit menemukan keseimbangan dalam hidupnya. Setidaknya
teman-temanku scorpio seringkali mengabaikan mereka yang peduli, peduli pada
dirinya. Namun saat ia berada di bawah, sialnya para scorpio ini jadi ingat
sama orang-orang yang dulu peduli namun justru ia abaikan. Atau mereka terlalu
gengsi—sehingga memilih diam, padahal masalahnya terus mendekam di kepala.
Mereka terlalu malu mengakui kesalahan dan kealpaannya terhadap sesuatu.
Iya, mereka
tampak sangat kuat di luar, namun ada kerentanan dalam dirinya yang sangat
berusaha mereka tutupi. Sialnya kerentanan tersebut adalah akibat dari
ketidak-mampuannya memilah, mereka hampir selalu keliru merespon setiap impuls
yang datang dan untuk terbuka pada seseorang.
Jangan lagi
keliru, belajarlah membedakan mana yang perlu dan tidak. Jangan naif, tidak
semua orang persis sama apa yang kamu duga.
:))
Semarang, 25 Mei 2021
No comments:
Post a Comment
Ayo Beri Komentar